• English
  • Bahasa Indonesia

Evaluasi Secara Makro Kinerja Lembaga Pengawas Pemilu

Medan, Bawaslu – Untuk lebih meningkatkan kinerja lembaga Pengawas Pemilu dan sekaligus persiapan pengawasan pelaksanaan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak pada Tahun 2015 mendatang, Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia (Bawaslu RI) meneyelenggarakan Rapat Koordinasi Evaluasi Kinerja Kelembagaan Pengawas Pemilu Bagi Bawaslu Provinsi Tahun 2014 di Medan, Jumat malam (19/12).

“Tujuan kegiatan ini adalah untuk lebih menumbuhkan kepercayaan publik terhadap lembaga Pengawas Pemilu serta menumbuhkan sinergisitas struktur organisasi Pengawas Pemilu”

Demikian Kepala Biro Administrasi Bawaslu RI, D. Adhi Santoso menyampaikan dalam Laporan Panitia pada kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Pertemuan Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS), Medan Sumatera Utara, ini.

Dalam kesempatan yang sama, Pimpinan Bawaslu RI sekaligus Koordinator Divisi SDM dan Organisasi mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan potret lembaga secara makro, dimana akan dievaluasi secara menyeluruh terkait SDM, Struktur, Program Kerja dan Anggaran serta Regulasi untuk merumuskan rekomendasi perbaikan lembaga Pengawas Pemilu ke depannya.

“Evaluasi kinerja lembaga Pengawas Pemilu yang menaungi sejumlah 271.510 orang staf sekretariat dan komisioner. Tidak bisa dilakukan secara parsial, namun harus dilaksanakan secara menyeluruh. Evaluasi terkait manajemen pengorganisasian untuk kemudian dirumuskan langkah-langkah perbaikan ke depan. Utamanya dalam rangka persiapan menghadapi pelaksanaan Pemilukada serentak Tahun 2015 mendatang,” lanjut perempuan berhijab tersebut.

Senada dengan hal tersebut, Ketua Bawaslu RI, Muhammad menyampaikan bahwa pasca penyelenggaraan pengawasan Pemilu 2014, kelembagaan Pengawas Pemilu akan dievaluasi secara menyeluruh. Lebih jauh lagi, output utama kegiatan ini adalah bagaimana semua Komisioner Bawaslu Provinsi dan termasuk para Kepala Sekretariatnya dapat mengetahui fungsi pengawasan secara makro, tidak hanya terbatas pada divisi yang menjadi koordinasinya.

“Sehingga secara khusus, saya meminta Sekjen Bawaslu RI, juga hadir sebagai narasumber, karena hal ini juga inheren dengan para Kasek Provinsi,” ucap pria bergelar Professor itu.

Sebagai informasi, panitia mengundang Sekretaris Jenderal (Sekjen) Bawaslu RI, Gunawan Suswantoro sebagai narasumber untuk memaparkan hasil audit organisasi, sekaligus pemaparan Rencana Strategis (Renstra) Sekretariat Jenderal Bawaslu RI dan Kesekretariat Bawaslu Provinsi Tahun 2015-2019 serta Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2015-2019 terkait Pengembangan Pengawasan Pemilu Partisipatif.

“Sebagai Pengawas Pemilu, kita juga harus membuka hati terhadap kritik-kritikan masyarakat tentang masih lemahnya fungsi pengawasan Pemilu yang dimiliki oleh Bawaslu, makanya kritikan ini harus kita coba evaluasi, demi  kinerja yang lebih baik dimasa yang akan datang," kata Muhammad menutup sambutannya.

Kegiatan yang direncanakan hingga Minggu (21/12) ini, mengundang Komisioner dan Kasek Bawaslu Provinsi se-Indonesia untuk mendapatkan feedback terkait SDM, Struktur, Program Kerja dan Anggaran serta Regulasi di jajaran Kesekretariatan Bawaslu Provinsi se-Indonesia.

 

Penulis: M. ZAIN

Foto: IRWAN

Share

Informasi Publik

 

Regulasi

 

Pendaftaran Pemantau

 

Forum

 

SIGAPLapor

 

 

Whistleblowing System

 

Helpdesk Keuangan

 

SIPS

 

SAKIP

 

Sipeka Bawaslu

 

SIPP Bawaslu

 

Simpeg Bawaslu

Si Jari Hubal Bawaslu

 

 

 

 

Video Bawaslu

newSIPS 2019
newSIPS 2019

Mars Bawaslu

Mars Pengawas PEMILU +text
Mars Pengawas PEMILU +text

Zona Integritas Bawaslu