Bekali PPL, Bawaslu Kaltara Gelar Bimtek Pungut Hitung Rekapitulasi Suara

Bulungan, Badan Pengawas Pemilu - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) pengawasan pemungutan suara dan rakapitulasi suara penghitungan suara bagi pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS) se - Kabupaten Bulungan. Bimtek tersebut digelar sebagai bekal bagi PPL untuk meningkatkan kapasitas dan kinerja PPL dalam rangka menyukseskan pilkada di Provinsi Kalimanta Utara tahun 2015.

 

"Bawaslu memandang perlu sebagai peningkatan kapasitas dan kinerja PPL bagi Pemilihan Kepala Daerah Gubernur, Wakil Gubernur,Bupati, Wakil Bupati dan Walikota serta Wakil Walikota Provinsi Kalimantan Utara tahun 2015," kata Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Kaltara Andi Santi Aji di Gedung Aula SMAN 1, Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, Senin malam (16/11).

 

Pria yang akrab disapa Aji itu mengatakan, bimtek yang mengundang perserta Pengawas Pemilu (Panwaslu) se- Kabupaten Bulungan, dan PPL tersebut dianggap penting. Lantaran memberi pembekalan dasar tentang pengawasan khususnya bagi PPL yang menjadi ujung tombak pemilihan.

 

"Sebagai langkah awal menjalankan tugas pokok fungsi penyelenggara PPL sebagai ujung tombak pengawas TPS dalam mengawasi proses pungut hitung dan rekapitulasi suara di TPS," ujarnya.

 

Pada kesempatan tersebut, salah seorang perwakilan pengawas TPS 01 dari Desa Mala Hilir membacakan sepuluh pakta integritas disertai penandatanganan secara simbolis oleh Panwaslu Kabupanten Bulungan.

 

"Bertindak netral dan tidak memihak kepada partai politik tertentu, calon, perserta dan media masa tertentu, serta tidak akan bersedia menjadi saksi para pihak pasangan calon terutama yang kalah," ujarnya ketika membacakan pakta integritas.

 

Adapun materi yang akan dipaparkan yaitu, peran dan fungsi dan kewjiban KPPS dalam penugasan proses perhitungan suara, proses dan fungsi serta kewajiban Bawaslu Provinsi, Panwaslu Kabupaten/Kota, Pengawas Pemilu Tingkat Kecamatan (Panwascam) dan PPL pada Pilkada serentak 2015. Lalu potensi pelanggaran pada pilkada serentak 2015, potensi pelanggaran, penanganan pelanggaran, peran pungsi pengawas TPS pada proses pemungutan dan perhitungan suara di TPS.