Pati, Badan Pengawas Pemilu - Panwas Kabupaten Pati Provinsi Jawa Tengah melakukan kegiatan Rapat Koordinasi Evaluasi Eksternal Pelaksanaan Pemilihan Umum yang dilaksanakan di Ruang Rapat Pragola Kantor Bupati Pati Provinsi Jawa Tengah, Sabtu (22/4). Turut hadir dalam rapat tersebut Ketua Bawaslu RI Abhan, Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah Juanah, Bupati Pati Haryanto, dan Ketua KPU Kabupaten Pati Muhammad Nasih.
Pilkada Kabupaten Pati termasuk yang menjadi sorotan nasional karena hanya terdapat satu pasangan calon yang bertanding atau dinamakan calon tunggal. Calon tunggal ini melawan kotak kosong dalam proses pemungutan suara.
Ketua Bawaslu RI Abhan mengatakan, fenomena calon tunggal seperti di Kabupaten Pati ini harus segera dibuatkan regulasinya. Ia berharap, regulasi terkait calon tunggal ini juga segera diatur. “Kami sebagai pengawas berharap ada kepastian hukum terhadap calon tunggal agar demokrasi dapat berjalan lebih baik,” ujar Abhan.
Abhan juga mengatakan, Pilkada di Kabupaten Pati ini dapat menjadi barometer dalam pelaksanaan Pilkada di daerah lainnya. Pasalnya, meski terdapat satu pasangan calon, Pilkada di Pati berlangsung dengan lancar.
“Integritas pengawas Pemilu juga sudah teruji dengan kurangnya pemanggilan kode etik dari DKPP. Penyelenggara Pemilu di Pati sudah berhasil menyukseskan Pilkada di Pati ini,” jelasnya.
Sementara Bupati Pati Haryanto mengapresiasi kinerja jajaran pengawas yang sudah menyukseskan Pilkada di Pati. “Terima kasih jajaran pengawas telah menyukseskan Pilkada di Pati. Juga kepada semua pemangku kepentingan yang turut mendukung,” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi terpilihnya Abhan sebagai Ketua Bawaslu RI Periode 2017-2022. “Kami bangga memiliki putra terbaik Jawa Tengah masuk ke level nasional menjadi Ketua Bawaslu RI,” pungkasnya.
Penulis/foto: Abdul Hamid
Editor: Pratiwi