• English
  • Bahasa Indonesia

Supervisi Pilpres di Surabaya dan Kediri

Surabaya, Badan Pengawas Pemilu – Tim Supervisi dari Bawaslu RI dan Bawaslu Provinsi Jawa Timur yang di Pimpin Bawaslu RI Nasrullah melakukan supervisi pemantauan ke beberapa TPS di Kota Surabaya dan Kota Kediri saat pencoblosan dan penghitungan suara pemilihan Presiden dan Wakil Presiden tahun 2014, Rabu (9/7).

Beberapa TPS yang didatangi/dipantau langsung oleh tim supervisi Bawaslu yaitu TPS 28 Kelurahan Saung Garing, Kecamatan Wonok Korom dengan Jumlah DPT 441. TPS 29 Kelurahan Keputran, Kecamatan Tegal Sari dengan Jumlah DPT 422. TPS 19 dengan jumlah DPT 449. TPS 20 dengan jumlah DPT 446 dan TPS 21 dengan jumlah DPT 229. Ketiga TPS tersebut terdapat di Rumah Tahanan Kota Surabaya.

Selain itu terdapat 2 TPS di Kota Kediri yang dipantau. yaitu TPS 4 Desa Pulo Pancikan, Kecamatan Kediri dengan jumlah DPT 447 dan TPS 7 Dengan jumlah DPT 417 pemilih.

Dari hasil pemantauan langsung Tim supervisi Bawaslu RI dan Bawaslu Provinsi Jawa Timur. Terdapat stiker-stiker pasangan calon yang masih tertempel di tembok rumah warga setempat yang jaraknya sangat dekat dengan TPS 29 Kelurahan Keputran, Kecamatan Tegal Sari.

Pada saat bersamaan Pimpinan Bawaslu RI, Nasrullah mengatakan, sebelum pencoblosan berlangsung alat-alat kampanye seperti Baliho, Spanduk, stiker Pasangan calon harus disterilkan atau diberesihkan terlebih dahulu hal tersebut dikatakan langsung didepan Ketua KPPS TPS 29 dan Warga setempat yang akan memilih pasangan calon Presiden dan wakil Presiden.

“Jangan ada alat-alat Kampanye yang masih terpampang atau tertempel di saat Pencoblosan ,”  tuturnya.

 

Penulis    : Irwan

Editor     : Falcao Silaban

Share

Informasi Publik

 

Regulasi

 

Pendaftaran Pemantau

 

Forum

 

SIGAPLapor

 

 

Whistleblowing System

 

Helpdesk Keuangan

 

SIPS

 

SAKIP

 

Sipeka Bawaslu

 

SIPP Bawaslu

 

Simpeg Bawaslu

Si Jari Hubal Bawaslu

 

 

 

 

Video Bawaslu

newSIPS 2019
newSIPS 2019

Mars Bawaslu

Mars Pengawas PEMILU +text
Mars Pengawas PEMILU +text

Zona Integritas Bawaslu