• English
  • Bahasa Indonesia

Nilai Sistem Keadilan Pemilu, Bawaslu Uji Coba Panduan Peradilan Elektoral dari IDEA

Fritz Edward Siregar saat memaparkan materinya dalam acara forum diskusi International Roundtable Meeting On Electoral Justice System. Bertempat di Jakarta, Rabu (02/04/2018)
Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum – Bawaslu telah menguji coba Panduan Peradilan Elektoral yang disusun oleh International Institute for Democracy and Electoral Assistance (IDEA). Paduan peradilan elektoral sendiri dibuat untuk membantu melakukan analisa kekuatan dan kelemahan dari sebuah Sistem Keadilan Pemilu dalam suatu negara. Menurut Anggota Bawaslu RI Fritz Edward Siregar, Bawaslu telah menguji panduan ini. 
 
“Paduan ini telah diuji oleh lima divisi yang ada di Bawaslu dan menurut kami, sistem peradilan pemilu kami berada di level lima dari sepuluh,” ujar Fritz dalam pemaparan materinya saat acara forum diskusi  International Roundtable Meeting On Electoral Justice System. Bertempat di Jakarta, Rabu (02/04/2018)
Bawaslu telah menguji panduan peradilan elektoral ini pada semua indikator. Diantaranya keadilan, keabsahan, profesionalisme, transparansi, aksesibilitas, pendidikan, kemandirian, ketidakberpihakan, akuntabilitas, efisiensi dan efektivitas, kemampuan beradaptasi dan inklusivitas.
 
“Masih ada pekerjaan rumah yang harus dilakukan, dengan mengumpulkan dan membandingkan jawaban Bawaslu dengan situasi sistem peradilan pemilu lainnya sehingga Bawaslu dapat lebih baik lagi ke depan,” pungkas Fritz.
 

Penulis/Foto : Baguz/Jaka

 

Share

Informasi Publik

 

Regulasi

 

Pendaftaran Pemantau

 

Forum

 

SIGAPLapor

 

 

Whistleblowing System

 

Helpdesk Keuangan

 

SIPS

 

SAKIP

 

Sipeka Bawaslu

 

SIPP Bawaslu

 

Simpeg Bawaslu

Si Jari Hubal Bawaslu

 

 

 

 

Video Bawaslu

newSIPS 2019
newSIPS 2019

Mars Bawaslu

Mars Pengawas PEMILU +text
Mars Pengawas PEMILU +text

Zona Integritas Bawaslu