Dikirim oleh Robi Ardianto pada
Ketua Bawaslu Rahmat Bagja saat melakukan pengecekan di TPS 10, Nagari Limo Koto, Jorong Pandan, Jumat (18/4/2025).

Pasaman, Badan Pengawas Pemilihan Umum- Ketua Bawaslu Rahmat Bagja, melakukan pengawasan persiapan pemilihan suara ulang (PSU) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pasaman. Berdasarkan hasil pengawasan, Bagja menyebut logistik PSU Pemilihan Bupati di Kabupaten Pasaman telah terdistribusi ke seluruh TPS yakni 605 TPS.

"Logistik telah tersebar, berarti seratus persen telah tersalurkan ke TPS dan sudah sesuai aturan yang berlaku," katanya setelah melakukan pengecekan di TPS 10, Nagari Limo Koto, Jorong Pandan, Jumat (18/4/2025).

Bagja juga mengingatkan seluruh penyelenggara agar lebih berhati-hati dalam melaksanakan PSU Pilkada Pasca putusan MK ini.

Ketua Bawaslu Kabupaten Pasaman Rini Juita menyebut Bawaslu Kabupaten Pasaman gencar melakukan patroli pengawasan semenjak masa tenang, hingga malam sebelum pencoblosan. Patroli tersebut, kata dia melibatkan panwas TPS, kecamatan, dan PKD.

"Pengawas Pemilu di Kabupaten Pasaman gencar melakukan patroli pengawasan sejak masa tenang. Hal tersebut dilakukan guna mencegah terjadinya pelanggaran pemilihan yang melibatkan 605 pengawas TPS, 36 Panwas Kecamatan, dan 62 orang PKD atau Panwas Nagari dan jajaran sekretariat Panwas Kecamatan," jelasnya.

Selain itu juga, Bawaslu semakin aktif berkoordinasi dengan KPU Pasaman. "Sekarang lebih 'nyinyir' (aktif) Bawaslunya berkoordinasi dengan KPU agar tidak terjadi lagi pelanggaran baik itu soal DPT atau administrasi," katanya.

Sebagai informasi, PSU Pemilihan Bupati Pasaman Pasca Putusan MK akan dilaksanakan di 605 TPS  yang tersebar di 12 kecamatan dan 62 nagari dengan jumlah DPT 218.980 pemilih.

Editor: Reyn Gloria 

Foto: Robi Ardianto