Pemda Siap Bantu Atasi Masalah Dalam Tahapan Pilkada
Ditulis oleh : haryo sudrajat pada :

Kutai Timur, Badan Pengawas Pemilu - Bentuk dukungan dari pemerintah daerah dalam pelaksanaan pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota 2015 yang rencananya akan berlangsung di 269 daerah, tidak hanya sebatas penyediaan anggaran pilkada. Pemda juga siap memberikan bantuan kepada penyelenggara pemilu apabila terdapat berbagai permasalahan teknis dalam pelaksanaan tahapan pilkada.

Bawaslu Apresiasi Pemda Bontang Terkait Anggaran Pilkada
Ditulis oleh : Ira Sasmita pada :

Bontang, Badan Pengawas Pemilu – Badan Pengawas Pemilu Republik Indonesia (Bawaslu RI) mengapresiasi kesiapan Pemerintah Daerah Kabupaten Bontang, Kalimantan Timur dalam menyongsong pelaksanaan pilkada serentak tahun 2015. Khususnya kesiapan pemda dalam mengalokasikan anggaran pilkada dan sokongan sumber daya manusia (SDM).

Dianggap Tidak Mampu, Panwas Harus Buktikan Keraguan Berbagai Pihak
Ditulis oleh : falcao pada :

Bangli, Badan Pengawas Pemilu – Pengawas Pemilihan di tingkat Kabupaten/Kota diberikan kewenangan untuk menyelesaikan sengketa pilkada. Banyak pihak meragukan kemampuan dan netralitas Panwas dalam mengemban wewenang tersebut.

Calon Bisa Lapor Bawaslu Jika KPU Diskriminatif
Ditulis oleh : haryo sudrajat pada :

Kutai Timur, Badan Pengawas Pemilu - Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota telah memberikan kewenangan baru kepada pengawas pemilu, yakni untuk menyelesaikan sengketa pilkada yang putusannya bersifat final dan mengikat. Karena itu apabila calon kepala daerah merasa dirugikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), dapat mengadukannya kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

NPHD Lambat, Kemendagri dan Bawaslu Akan Lakukan Troubleshooting
Ditulis oleh : ali imron pada :

Jakarta, Badan Pengawas Pemilu – Menyikapi masih banyaknya anggaran untuk Panitia Pengawas Pemilihan Kepala Daerah yang belum melakukan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), Bawaslu RI bersama Direktorat Jenderal Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengadakan rapat koordinasi untuk menindaklanjuti pembahasan tentang ketersediaan dana bagi pengawas Pemilu, Kamis (4/6), di ruang rapat Bawaslu RI.

Bawaslu Berharap Penanganan Pelanggaran Pidana Pilkada Lebih Optimal
Ditulis oleh : Ira Sasmita pada :

Jakarta, Badan Pengawas Pemilu – Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia (Bawaslu RI) berharap penanganan pelanggaran pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota serentak tahun 2015 berjalan lebih optimal. Khusus untuk pelanggaran pidana, kerjasama dengan Kepolisian dan Kejaksaan Agung yang sudah terbangun melalui Sentra Penanganan Hukum Terpadu (Sentra Gakkumdu) bisa berfungsi lebih maksimal.

Pimpinan Bawaslu: Dana Bansos Jangan Disalahgunakan
Ditulis oleh : ali imron pada :

Jakarta, Badan Pengawas Pemilu- Salah satu potensi pelanggaran yang kerap terjadi dalam pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) yakni penyalahgunaan dana bantuan sosial (Bansos) yang dilakukan oleh kepala daerah maupun pejabat daerah setempat. Hal tersebut dikatakan Pimpinan Bawaslu RI Nelson Simanjuntak setelah menghadiri Rapat Pertemuan antara KPU, Bawaslu, dan DKPP di Kantor KPU, Jumat (5/6).

 

KPU, Bawaslu, DKPP Matangkan Persiapan Jelang Pilkada Serentak
Ditulis oleh : ali imron pada :

Jakarta, Badan Pengawas Pemilu- Enam bulan menjelang pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota (Pilkada) Serentak 2015, berbagai persiapan tengah dimatangkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) sebagai lembaga negara yang menyelenggarakan Pemilu.

 

Nasrullah: Pengawas Pemilu Tidak Siap, Pilkada Akan Pincang
Ditulis oleh : ali imron pada :

Jakarta, Badan Pengawas Pemilu - Konteks pencegahan tidak hanya dalam rangkaian tahapan penyelenggaraan pemilihan yang domain tahapannya dikelola oleh KPU. Tetapi, pengawasan sesungguhnya berada pada aspek ‘hulu’. Oleh sebab itu, hal-hal yang menyangkut tentang persiapan penyelenggaraan menjadi beban dan tanggung jawab pengawas pemilu sepenuhnya.

Putusannya Bersifat Final dan Mengikat, Pengawas Pemilu Diingatkan Jaga Integritas
Ditulis oleh : haryo sudrajat pada :

Jakarta, Badan Pengawas Pemilu - Kewenangan baru yang diberikan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota kepada Bawaslu Provinsi dan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) di kabupaten/kota untuk menyelesaikan sengketa proses pilkada harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Pengawas pemilu diingatkan untuk terus menjaga integritas dalam menangani sengketa yang putusannya bersifat final dan mengikat tersebut.

Bawaslu : Dari 269, Baru 44 Daerah Teken NPHD Untuk Pengawasan Pilkada
Ditulis oleh : Ira Sasmita pada :
Jakarta, Badan Pengawas Pemilu - Tahapan pencalonan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota serentak 2015 sudah di depan mata.
Enam Bulan Jelang Pilkada, Daerah Masih Terbentur Anggaran
Ditulis oleh : pratiwi eka putri pada :

Jakarta, Badan Pengawas Pemilu- Anggaran tetap menjadi permasalahan yang tengah dihadapi dalam pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota (Pilkada) serentak 2015.  Terkait anggaran untuk Bawaslu sendiri, baru 44 daerah dari 269 daerah yang sudah menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang menjadi dasar pencairan anggaran untuk Pilkada. Sementara 225 daerah belum melakukan penandatanganan NPHD karena belum disepakati.

 

NPHD Belum Konkret, Bawaslu Ingatkan Lima Kabupaten/Kota di Lampung
Ditulis oleh : ali imron pada :
Bandar Lampung, Badan Pengawas Pemilu - Bawaslu Provinsi Lampung menggelar Rapat Koordinasi Penyelenggaraan Pengawasan Pemilihan Bupati dan Walikota di Ballroom Hotel Novotel, Telukbetung Selatan, Bandar Lampung, Rabu, (20/5). Bertema ‘Konsolidasi dan Sinergitas dalam Mewujudkan Penyelengaraan Pengawasan Pemilihan Bupati dan WaliKota Tahun 2015 dengan Luber, Jurdil, dan Partisipatif’, kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Ketua Bawaslu RI, Muhammad.
 
Politik Uang Bisa Jadikan Pilkada Minus Kandidat Berkualitas
Ditulis oleh : haryo sudrajat pada :

Sukabumi, Badan Pengawas Pemilu – Praktik politik uang dalam proses rekrutmen pemimpin seperti di pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota (pilkada) dinilai kian mengkhawatirkan. Cara curang dari peserta pilkada yang terkadang justru dinanti oleh para pemilih itu, dinilai merusak sendi demokrasi Indonesia. Apabila kedepannya uang menjadi faktor penentu keterpilihan dimana politik uang makin merajalela dan pemilih makin pragmatis, bukan tidak mungkin kedepannya tokoh yang baik dan berkualitas akan enggan berkontestasi dalam pilkada.

Deteksi Dini Potensi Pelanggaran Pilkada, Bawaslu Gelar Rakor Stakeholders
Ditulis oleh : Ira Sasmita pada :

Bengkulu, Badan Pengawas Pemilu – Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia (Bawaslu RI) menggelar Rapat Koordinasi Stakeholders Dalam Rangka Pendidikan Pengawasan Partisipatif Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupat serta Walikota dan Wakil Walikota, di Provinsi Bengkulu, Senin (25/5). Rakor diharapkan bisa menjadi alat untuk mendeteksi dini potensi pelanggaran dan mencegah potensi pelanggaran pada pilkada serentak 2015.